Recolfar: Manfaat, Dosis, Petunjuk Penggunaan, Efek Samping
Recolfar obat apa? Recolfar adalah obat dengan kandungan bahan aktif
Colchicine. Fungsi obar Recolfar adalah untuk mencegah serangan asam
urat dan juga meredakan rasa nyeri ketika asam urat kambuh. Obat ini
bekerja dengan cara menghambat sel darah putih yang menuju area
peradangan sehingga mengurangi radang dan mengurangi rasa sakit.
baca juga Apa itu Virus Corona
Meskipun
demikian, obat Recolfar bukan termasuk obat anti nyeri dan tidak bisa
digunakan untuk mengatasi jenis nyeri lainnya. Recolfar atau obat lain
dengan kandungan Colchicine bisanya digunakan pada asam urat yang tidak
dapat diatasi dengan menggunakan OAINS (obat antiinflamasi nonsteroid).
Ketahui selengkapnya tentang manfaat, dosis, efek samping, petunjuk
penggunaan, dan lainnya tentang Recolfar!
Manfaat Recolfar
Manfaat
Recolfar adalah untuk mencegah gout akut atau yang dikenal juga dengan
penyakit asam urat. Gout atau asam urat adalah peradangan sendi yang
ditandai dengan nyeri sendi, kemerahan, dan pembengkakan.
Kondisi
nyeri ini disebabkan oleh terlalu banyaknya kadar asam urat dalam darah
yang kemudian mengkristal dan menyebabkan rasa nyeri pada sendi.
Beberapa area sendi yang paling umum diserang asam urat adalah seperti
bagian jari kaki (terutama jempol), lutut, dan pergelangan kaki.
Dosis Recolfar
Recolfar
tersedia dalam bentuk tablet dengan kandungan 0,5 mg Colchicine pada
setiap tabletnya. Berikut adalah dosis Recolfar yang disarankan:
1. Dosis Recolfar untuk gout akut
Dosis Recolfar untuk gout akut pada dewasa adalah 1 mg (dua tablet) yang diikuti dengan 0,5 mg (1 tablet) 1 jam setelahnya. Jika
gejala belum hilang maka obat dapat diberikan kembali 12 jam setelahnya
jika dibutihkan. Dosis maksimum untuk pemberian selanjutnya adalah 0,5
mg untuk setiap 8 jam. Pengobatan dapat diulang minimum 3 hari
setelahnya.
2. Dosis Recolfar untuk pencegahan gout berulang
Dosis pencegahan gout berulang untuk dewasa adalah 0,5 mg, diberikan sebanyak 2 hingga 3 kali per hari. Dosis
Recolfar untuk anak-anak tidak ditemukan karena umumnya asam urat
memang terjadi pada orang dewasa dan bukan pada anak-anak. Sebaiknya
diskusikan dengan dokter untuk penggunaaan pada anak-anak. Dosis
di atas merupakan dosis yang disarankan atau yang lazim diberikan.
Jangan mengganti dosis tanpa berdiskusi dengan dokter maupun apoteker.
Petunjuk Penggunaan Recolfar
Obat Recolfar harus digunakan sesuai dengan petunjuk penggunaannya. Berikut adalah petunjuk penggunaan obat Recolfar:
- Obat ini dapat digunakan sesudah maupun sebelum makan.
- Gunakan obat ini sesuai dengan dosis yang sudah ditetapkan oleh dokter.
- Gunakan obat ini sesuai waktu yang sudah ditetapkan berdasarkan saran dokter.
- Jangan melebihkan dosis atau mengonsumsi obat lebih banyak dari yang disarankan karena tidak akan meningkatkan manfaatnya.
- Jika gejala tidak membaik, segera konsultasikan dengan dokter.
Petunjuk Penyimpanan Recolfar
Berikut adalah petunjuk penyimpanan Recolfar yang disarankan:
- Simpan obat ini di bawah suhu 30°.
- Simpan obat ini di tempat kering dan hindari dari tempat yang lembap.
- Hindarkan dari cahaya atau sinar matahari langsung.
- Jauhi obat dari jangkauan anak-anak dan hewan peliharaan.
Efek Samping Recolfar
Setiap
obat dapat perpotensi memicu timbulnya efek samping, begitu juga dengan
Recolfar. Berikut adalah efek samping penggunaan obat Recolfar:
- Diare
- Mual
- Muntah
- Kram atau sakit perut
Efek samping lain yang serius namun lebih jarang terjadi adalah seperti berikut ini:
- Diare atau muntah berat
- Pendarahan atau memar abnormal
- Mati rasa atau kesemutan pada jari
- Lemah atau nyeri otot
- Pucat pada bibir, lidah, telapak tangan
- Demam
- Lelah dan lemah
- Detak jantung cepat
- Nafas pendek
- Perubahan jumlah urin
- Reaksi alergi
Efek
samping Recolfar tidak selalu terjadi dan dapat terjadi akibat
penggunaan dosis yang kurang tepat atau akibat dari kondisi tertentu.
Jika yang muncul adalah efek samping yang serius, segera hentikan
penggunaan obat dan segera hubungi dokter untuk mendapatkan penanganan
lebih lanjut.
Interaksi Obat Recolfar
Penggunaan obat
Recolfar bersamaan dengan obat-obatan lain baik resep, non-resep,
herbal, suplemen, dan lainnya dapat menyebabkan interaksi obat yang
menyebabkan turunnya efektivitas obat dan meningkatkan risiko timbulnya
efek samping.
Beberapa jenis obat yang sebaiknya tidak digunakan bersamaan dengan Recolfar terdiri dari:
- Azithromycin
- Clarithromycin
- Erythromycin
- Telithromycin
- Fluconazole
- Itraconazole
- Ketoconazole
- Aprepitant
- Atorvastatin
- Fluvastatin
- Lovastatin
- Pravastatin
- Simvastatin
- Cyclosporine
- Digoxin
- Diltiazem
- Bezafibrate
- Fenofibrate
- Gemfibrozil
- Amprenavir
- Atazanavir
- Fosamprenavir
- Indinavir
- Nelfinavir
- Ritonavir
- Saquinavir
- Nefazodone
- Ranolazine
- Verapamil
Daftar
jenis obat di atas kemungkinan bukan merupakan daftar lengkap.
Interaksi yang dapat terjadi juga berbeda-beda pada setiap obat. Selalu
beri tahu dokter jika Anda sedang melakukan pengobatan lain atau
mengonsumsi obat lain untuk menghindari terjadinya interaksi obat.
Peringatan dan Perhatian Penggunaan Recolfar
Recolfar
masuk ke dalam golongan obat keras yang penggunaannya harus melalui
resep dokter. Berikut adalah beberapa hal yang perlu menjadi peringatan
dan perhatian dalam penggunaan obat Recolfar:
- Jangan gunakan obat ini pada pasien yang hipersensitif terhadap Colchicine dan komponen lain yang terdapat dalam obat ini.
- Hati-hati penggunaan obat ini pada pasien gangguan hati berat, gangguan ginjal berat, dan gangguan pencernaan berat.
- Konsumsi alkohol dapat mengganggu efektivitas obat ini, sehingga sebaiknya konsumsinya dihindari selamna penggunaan obat ini.
- Recolfar dapat mengganggu penyerapan vitamin B12 dan nutrisi lainnya. Konsultasikan dengan dokter untuk mencegah terjadinya defisiensi beberapa nutrisi.
- Penggunaan Recolfar yang termasuk ke dalam Colchicine oral, masuk kategori C untuk penggunaan pada ibu hamil menurut FDA. Artinya, penggunaan obat ini hanya boleh dilakukan jika manfaatnya lebih besar daripada risiko yang mungkin terjadi. Sedangkan pemberian Colchicine injeksi masuk kategori D atau hanya digunakan pada kondisi mengancam jiwa.
Sumber:
- What Is Colchicine (Colcrys)? – https://www.everydayhealth.com/drugs/colchicine diakses 11 Maret 2019
- COLCHICINE – https://www.rxlist.com/colchicine-side-effects-drug-center.htm diakses 11 Maret 2019
- Colchicine – https://www.webmd.com/drugs/2/drug-8640/colchicine-oral/details diakes 11 Maret 2019
Belum ada Komentar untuk "Recolfar: Manfaat, Dosis, Petunjuk Penggunaan, Efek Samping"
Posting Komentar