Glisodin – Manfaat, Dosis, dan Efek Samping

Glisodin obat apa? Glisodin adalah suplemen dengan kandungan zat-zat yang memiliki aktivitas antioksidan. Obat glisodin termasuk obat yang djual bebas di toko obat. Anda bisa membelinya meskipun tanpa resep dokter. Namun, Anda juga perlu mengetahui aturan pakai sebelum menggunakan glisodin.

 baca juga Apa itu Virus Corona

Jadi, baca terus untuk mengetahui lebih lanjut tentang obat glisodin termasuk informasi tentang bentuk sediaan glisodin, kandungan glisodin, harga glisodin, indikasi glisodin, kontraindikasi glisodin, manfaat glisodin, dosis glisodin, dan efek samping glisodin.

• Nama: Glisodin
• Kelas Terapi: Suplemen Antioksidan
• Monografi Obat: Gliadin dan ekstrak melon

Bentuk Sediaan Glisodin

Suplemen glisodin yang beredar di toko obat hanya tersedia dalam satu bentuk sediaan saja. Bentuk sediaan suplemen glisodin adalah per oral yaitu dalam bentuk kapsul. Simpanlah kapsul glisodin di tempat yang cocok. Hindari menyimpan obat glisodin di tempat yang terpapar cahaya matahari. Hal ini dikarenakan bisa mengubah struktur kimia kandungan zat-zat yang ada di dalam glisodin. Simpan juga kapsul glisodin di tempat yang kering.

Kandungan Glisodin

Zat-zat apa sajakah yang ada di dalam glisodin? Kandungan glisodin memang tidak sama dengan obat-obatan lainnya tetapi glisodin mengandung zat sebagaimana suplemen. Zat-zat yang ada di dalam glisodin adalah ekstrak melon dan gliadin. Ekstrak melon yang ada di dalam glisodin ternyata memiliki kandungan zat bernama SOD atau superokside dismutase. Superokside dismutase inilah zat yang memiliki aktivitas antioksidan sehingga membawa manfaat di dalam glisodin. Setiap satu kapsul glisodin mengandung superoxide dismutase sebanyak 250 IU. Kandungan selain SOD, yaitu gliadin adalah senyawa dari golongan protein. Senyawa gliadin merupakan bagian dari gluten sehingga gliadin juga bisa ditemukan di dalam bahan makanan dari kelompok gandum atau serealia lainya.

Harga Glisodin

Tak bisa dipungkiri bahwasanya glisodin dibanderol dengan harga yang cukup mahal bila dibandingkan dengan jenis obat atau suplemen lain pada umumnya. Kisaran harga satu botol suplemen glisodin adalah Rp180.000 hingga Rp230.000. Jangan salah menyangka bahwa glisodin yang ada di dalam botol berbentuk cairan. Di dalam satu botol obat glisodin bukan berisi cairan sirup melainkan kapsul sejumlah 30 kapsul. Secara kasar, harga glisodin per kapsul sekitar Rp6.000 hingga Rp7.600.

Indikasi Glisodin

Walaupun bukan termasuk obat keras dan berupa suplemen, penggunaan glisodin haruslah memiliki indikasi kegunaan. Indikasi dari pemakaian suplemen glisodin adalah untuk orang-orang yang membutuhkan peningkatkan sistem kekebalan tubuh terhadap berbagai radikal bebas. Sebagaimana kita ketahui bahwa radikal bebas adalah penyebab dari banyak penyakit degeneratif dan penyakit berbahaya lainnya. Radikal bebas bisa memicu penyakit kanker, diabetes, penyakit jantung dan kardiovaskular, stroke, dan lainnya. Anda juga bisa menggunakan suplemen glisodin untuk mencegah percepatan penuaan sel-sel tubuh. Ini akan membuat Anda terlihat awet muda. Indikasi lainnya dari pemakaian glisodin adalah untuk mempercepat penyembuhan luka pada kulit.

 baca juga Gejala Covid 19

Kontraindikasi Glisodin

Orang-orang yang merasa sudah memiliki indikasi penggunaan glisodin sebaiknya memastikan lebih dulu perihal kontraindikasi yang mungkin ada. Apabila Anda memiliki riwayat alergi atau hipersensitivitas terhadap gluten maka Anda bisa boleh menggunakan glisodin. Jika Anda memiliki kondisi tersebut tetapi memaksakan diri untuk menggunakan glisodin maka kemungkinan besar akan ada efek samping berupa reaksi alergi. Konsultasikanlah dengan dokter agar Anda mendapatkan rekomendasi suplemen yang lebih aman.

Peringatan Penggunaan Obat Glisodin

Ibu hamil dan ibu menyusui yang hendak menggunakan suplemen glisodin sebaiknya melakukan konsultasi dulu dengan dokter. Memang belum ada kasus negatif penggunaan glisodin pada ibu hamil dan menyusui. Namun, agar kehamilan dan bayi Anda lebih sehat maka tidak ada salahnya untuk berdiskusi dengan dokter kandungan. Para penderita penyakit celiac dan penyakit jenis lainnya yang memiliki karakteristik rentan terhadap kandungan gluten juga sebaiknya berhati-hati sebelum memakai glisodin. Beritahukan juga kepada dokter tentang semua obat kimia, obat herba, dan suplemen yang sedang Anda jalani sebelum memakai glisodin. Glisodin memiliki kemungkinan untuk berinteraksi dengan kandungan obat lainnya sehingga bisa mengubah cara kerja bahan aktif obat. Patuhilah semua petunjuk pemakaian dan dosis yang dianjurkan agar terhindar dari efek samping glisodin.

Manfaat Glisodin

Manfaat glisodin adalah menangkal berbagai radikal bebas melalui kandungan zat superokside dismutase (SOD). Zat SOD akan memecah sebuah senyawa menjadi molekul yang lebih sederhana. Molekul-molekul tersebut akan membantuk melindungi sel-sel tubuh dari stres oksidatif yang diakibatkan oleh paparan radikal bebas. Kandungan gliadin di dalam glisodin memiliki manfaat yang mendukung SOD yaitu mengoptimalisasi penyerapan SOD di dalam usus.

Dosis Glisodin

Apabila Anda ingin mendapatkan manfaat glisodin maka sebaiknya Anda mengikuti dosis yang telah ditetapkan. Di dalam kemasan obat glisodin tertera dosis glisodin adalah 1 kapsul sekali dalam sehari. Dosis tersebut diperuntukkan bagi orang dewasa.

Efek Samping Glisodin

Pemakaian obat glisodin yang tidak sesuai dengan aturan pakai dan dosis akan menimbulkan beberapa efek samping tertentu. Efek samping glisodin dapat mengganggu kesehatan Anda. Orang yang alergi dengan gliodin di dalam glisodin akan mengalami efek samping berupa reaksi alergi. Reaksi alergi tersebut ditandai dengan sakit kepala atau pusing, sakit perut, sesak napas, mual, muntah, ruam, dan gatal-gatal.

  baca juga Cara mencegah Virus Corona

Efek samping glisodin akan menunjukkan hal yang serupa reaksi alergi apabila Anda menggunakan glisodin dengan dosis berlebih (overdosis). Hanya saja, mual dan muntah Anda akan lebih parah. Apabila Anda mengalami efek samping yang telah disebutkan maka hentikanlah segera penggunaan obat glisodin. Jangan menunggu nanti, segeralah mengunjungi lembaga kesehatan terdekat untuk mendapatkan penanganan yang tepat dengan segera.

Bagikan Artikel ini